BAB I
PENDAHULUAN
A.
RASIONAL
Pendidikan pada hakekatnya adalah sistem
untuk meningkatkan kualitas hidup dalam segala aspek kehidupan yaitu
menciptakan dan mewujudkan generasi penerus bangsa yang handal dalam bidang
akademik, non akademik, yang memiliki akhlak
mulia serta mampu bersaing dalam era globalisasi yang semakin maju. Didalam sejarah kehidupan manusia,
tidak ada manusia yang tidak menggunakan pendidikan sebagai alat pembudayaan
dan peningkatan kualitas hidup. Dari pengertian tersebut, arah pendidikan yaitu
mengembangkan potensi ke arah yang lebih baik
sehingga menjadikan manusia yang sesuai dengan tujuan pendidikan
nasional yang tertera dalam UUD 1945. Pada dasarnya pendidikan dimiliki manusia
sejak ia baru lahir yang mana pendidikan dimulai dari sedikit dan terus
berkembang selama masa manusia itu hidup.
Tetapi
pada kenyataannya pendidikan belum mampu mengembangkan potensi-potensi tersebut
secara optimal, sehingga banyak masalah-masalah pendidikan sejak dahulu hingga
sekarang yang belum dapat terselesaikan. Seperti pada masyarakat Kalibiru
Sendangsari Pengasih yang berada di daerah Kulon Progo juga memiliki banyak
hambatan yang menghalangi masyarakat daerah tersebut untuk mengenyam pendidikan.
Masyarakat di daerah tersebut belum mempunyai kesadaran akan pentingnya
pendidikan. Tidak adanya minat atau semangat yang besar dari diri masyarakat
untuk memperbaiki kehidupan agar lebih baik, kurang terkelolanya dana
pendidikan dengan baik sehingga banyak dana pendidikan yang tidak sesuai dengan
keadaan sekolah-sekolah, juga merupakan salah satu masalah yang ada dalam
pendidikan. Banyak sekolah yang sudah mampu dan berkecukupan justru mendapatkan
dana pendidikan yang sangat banyak, sedangkan sekolah yang benar-benar masih
sangat membutuhkan dana pendidikan justru hanya mendapatkan dana pendidikan
yang sangat minim. Sehingga terjadilah kesengangan sosial. Hambatan yang lain
adalah mahalnya biaya pendidikan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih
tinggi, dikarenakan banyaknya masyarakat dari kalangan menengah kebawah yang
tidak mampu menjangkau biaya pendidikan yang semakin mahal dan tidak sebanding
dengan hasil mata pencaharian masyarakat Pengasih yang rata-rata sebagai
petani. Di sisi lain jauhhnya jarak antara rumah ke sekolah dikarenakan letak
sekolah yang kurang strategis yang mengakibatkan masyarakat semakin engan
mengenyam pendidikan. Bahkan masih banyak masyarakat Pengasih yang belum
mengerti tentang perkembangan IPTEK karena minimnya fasilitas yang menunjang
berkembangnya IPTEK di daerah Pengasih.
Melihat
faktor-faktor di atas maka SMA Islam Ababil menggunakan berbagai macam cara
untuk dapat mengatasai segala permasalahan yang timbul dan berusaha agar dapat berada di tengah-tengah
mereka. Seharusnya masyarakat Pengasih memiliki hak yang sama dengan masyarakat
yang lain untuk mengenyam pendidikan. Karena mereka juga memiliki potensi yang
belum terlihat. Karena kesadaran akan pentingnya arti pendidikan bagi penduduk
desa Sendangsari Pengasih Kulon Progo,
membuat SMA Islam Ababil siap menampung kelanjutan pendidikan dari
pelajar SMP agar dapat melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi yaitu
SMA. Letak sekolah SMA Islam Ababil yang sangat strategis di Jalan Kalibiru
Sendangsari Pengasih Kulon Progo akan memberikan peluang yang besar khsusnya
bagi masyarakat di daerah tersebut agar lebih gigih dan semangat dalam
mendapatkan pendidikan untuk mencari ilmu pengetahuan.
SMA
Islam Ababil mengunakan logo tiga mahkota yang terdiri dari dua mahkota kecil
yang artinya SMA Islam Ababil memiliki tujuan untuk menjadikan peserta dididk
sebagai seseorang yang memiliki Pendidikan yang didasari dengan Iman dan Islam
ketika melakukan segala hal yang dilakukan dalam kehidupannya, satu mahkota
besar yang ada di atas artinya
menifesatasi dari islam dan Iman di kehidupan, dengan adanya iman dan islam
yang seimbang maka akan tercipta Ikhsan dalam diri peserta didik. Api menunjukkan
semangat yang membara dalam menuntut ilmu dan pantang menyerah dalam menghadapi
segala permasalahan kehidupan. Sayap mencerminkan SMA Islam Ababil memiliki
tujuan untuk melangkah lebih jauh dan lebih tinggi dalam menggapai cita-cita.
Dalam perkembangan dunia yang semakin banyak godaan maka tameng memiliki arti
sebagai alat pelindung dari segala perbuatan kemaksiatan. pita dan dua ekor
memberi arti bahwa SMA Islam Ababil sebagai pemersatu perbedaan yang ada, baik
dalam lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah atau masyarakat.
Sesuai
dengan namanya SMA Islam Ababil bertujuan mencetak generasi bangsa yang kuat
dalam semua bidang baik dari segi akademik, dan non akademik serta menyiapkan
tamatan yang mampu dan bermanfaat bagi
masyarakat dimanapun ia berada.
B.
Dasar/Landasan
1.
Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan Nasional pasal 1 ayat (19): pasal 18 ayat (1), (2), (3), (4); pasal
32 ayat (1), (2), (3); pasal 35 ayat (2); pasal 36 ayat (1), (2), (3), (4);
pasal 37 ayat (1), (2), (3); pasal 38 ayat (1), (2).
2.
Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (SNP) No.4,5,6,11
3.
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional no. 22 tahun 2006
ntentang standar isi (SI). Standar Isi mencakup lingkup materi dan tingkat
kompetensi untuk mencapai kompetensi lisan pada jenjang dan jenis pendidikan
tertentu. Termasuk dalam SI adalah kerangka dasar dan struktur kurikulum,
standar kompetensi (SK), dan kompetensi dasar (KD)
setiap mata pelajaran pada setiap semester dari setiap jenis dan jenjang
pendidikan dasar dan menengah.
4.
Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional no. 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL). SKL
merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
5.
PERMENDIKNAS No. 41 tahun 2007 tentang Standar Proses
6.
PERMENDIKNAS No. 27 tahun 2007 tentang Standar
Penilaian
7.
Al-Qur’an
QS. Al-Mujadilah : 11
$pkr'¯»t
tûïÏ%©!$#
(#þqãZtB#uä #sÎ)
@Ï% öNä3s9 (#qßs¡¡xÿs?
Îû
ħÎ=»yfyJø9$# (#qßs|¡øù$$sù Ëx|¡øÿt
ª!$# öNä3s9 ( #sÎ)ur @Ï%
(#râà±S$# (#râà±S$$sù Æìsùöt
ª!$# tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä öNä3ZÏB tûïÏ%©!$#ur
(#qè?ré& zOù=Ïèø9$# ;M»y_uy 4 ª!$#ur $yJÎ/
tbqè=yJ÷ès? ×Î7yz ÇÊÊÈ
11.
Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu:
"Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah
akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah
kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang
beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa
derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
8.
Hadist
a.
Sebaik-baik
kalian adalah orang yang belajar Qur'an dan yang mengajarkannya (HR bukhari
)
b.
Seseorang
yang keluar dari rumahnya untuk menuntut ilmu niscaya Allah akan mudahkan
baginya jalan menuju Syurga (Shahih Al jami)
C. Visi, Misi, Aktivitas Strategis dan Tujuan
a.
Visi
SMA ISLAM ABABIL
Kokoh dalam iman dan
taqwa, Unggul dalam mencetak generasi penerus yang berprestasi akademik maupun
non akademik, berakhlak mulia, cinta damai juga anggun dalam moral, terampil
dalam bekerja untuk hidup mandiri dan dapat memajukan bangsa.
b.
Misi SMA ISLAM ABABIL
i.
Membentuk peserta didik yang memiliki Beriman dan Bertaqwa kepada
Allah SWT,
ii.
Membuat
peserta didik berilmu pengetahuan dalam bidang Akademik dan Non Akademik
iii.
Mempersiapkan
peserta didik dalam melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih Tinggi,
iv.
Mengembangkan
sikap dan kepribadian yang mulia, beretika dan berestetika,
v.
Menciptakan
peserta didik yang memiliki keterampilan dan kemandirian hidup.
vi.
Mengimplikasikan
ilmu yang diperoleh dengan perbuatan dan sikap sesuai dengan ilmu yang
diperoleh
vii. Mengembangkan sikap kepribadian yang cinta akan damai
viii. Membentuk peserta didik yang memiliki rasa nasionalisme yang
tinggi terhadap bangsanya.
c.
Tujuan
i.
Siswa dapat beriman
dan bertaqwa kepada Allah
ii.
Siswa memiliki
penetahuan luas dibidang akademik dan non akademik
iii.
Siswa mudanh
melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi
iv.
Siswa memiliki
kepribadian mulia
v.
Siswa memiliki
keterampilan untuk hidup mandiri
vi.
Siswa mampu membagi
ilmu yang diperoleh kepada masyarakat umum
vii. Siswa memiliki rasa rasionalisme yang tinggi
d.
Aktivitas Strategis
i.
Menyediakan fasilitas
pada setiap mata pelajaran untuk mendukung kegiatan belajar mengajar, seperti
laboratorium komputer.
ii. Menyelenggarakan aktivitas belajar didampingi guru pembimbing
iii. Mengadakan tilawah setiap pagi di setiap kelas 15 menit sebelum jam
belajar dimulai
iv. Mendirikan koprasi untuk menyediakan semua perlengkapan dan kebutuhan
siswa (alat tulis, buku cerita, tas, sepatu, dll)
v. Menyediakan sarana dan prasarana peribadatan (Masjid, perlengkapan
sholat, dll)
vi. Menjalin kerjasama dengan sekolah lain dan masyarakat sekitar
Mengadakan
Class Meeting pada akhir semester dengan bidang yang dilombakan berupa bidang
keolahragaan, kesenian, dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar